Sukoharjo – Sebanyak 994 ahli waris dari 12 kecamatan di Kabupaten Sukoharjo menerima santunan kematian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo. Santunan diserahkan secara simbolis oleh Bupati Sukoharjo, Etik Suryani di Taman Budaya Suryani Sukoharjo (TBSS) pada Sabtu (9/3/2024).

Bupati Etik mengatakan bahwa santunan kematian senilai Rp 3 juta per ahli waris ini diberikan tanpa potongan.”Santunan ini merupakan wujud kepedulian Pemkab Sukoharjo terhadap warga miskin yang meninggal,” tuturnya.

Program santunan kematian ini merupakan warisan dari Bupati Sukoharjo sebelumnya, Wardoyo Wijaya. Menurut Etik, program ini terbukti bermanfaat bagi masyarakat dan akan terus dilanjutkan.

“Saya berharap santunan ini dapat meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” ujar Etik.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Sukoharjo, Suparmin, menjelaskan bahwa santunan kematian yang dicairkan kali ini merupakan periode Agustus-November 2023. Pencairan dipusatkan di TBSS untuk memudahkan para ahli waris.

“Total anggaran santunan yang diserahkan hari ini mencapai Rp 2,982 miliar,” ungkap Suparmin.

Berikut rincian penerima santunan per kecamatan:

• Baki: 68 orang
• Bendosari: 64 orang
• Bulu: 55 orang
• Gatak: 57 orang
• Grogol: 115 orang
• Kartasura: 67 orang
• Mojolaban: 99 orang
• Nguter: 65 orang
• Polokarto: 149 orang
• Sukoharjo: 60 orang
• Tawangsari: 105 orang
• Weru: 90 orang

Program santunan kematian ini merupakan bukti nyata kepedulian Pemkab Sukoharjo terhadap warganya yang kurang mampu. Diharapkan program ini dapat membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan saat mengalami kehilangan anggota keluarga.

#Sukoharjo #SantunanKematian #PemkabSukoharjo #BupatiSukoharjo #WargaMiskin #BantuanSosial #Kepedulian #ProgramSantunanKematian #TamanBudayaSuryaniSukoharjo #DinasSosialSukoharjo #AgustusNovember2023 #Rp3Juta #12Kecamatan #SukoharjoHebat #PeduliWarga #BantuanPemerintah #Bansos #BeritaSukoharjo