PENGUMUMAN

BPBD Sukoharjo dan BBWS Bengawan Solo Tangani Rumpun Bambu Roboh di Dua Lokasi

Sukoharjo – Terjadi dua rumpun bambu roboh ke sungai di wilayah Kabupaten Sukoharjo di dua lokasi. Kejadian pertama terjadi di Desa Menuran, Kecamatan Baki, dan kejadian kedua terjadi di Desa Klaseman, Kecamatan Gatak pada Minggu (18/02/2024).

Menurut informasi dari Kepala Pelaksana BPBD Sukoharjo, Arianto Mulyatmojo SH, robohnya rumpun bambu diduga akibat hujan deras yang mengguyur wilayah Sukoharjo pada hari Sabtu, 17 Februari 2024. Hujan deras tersebut menyebabkan tanah di sekitar rumpun bambu menjadi labil dan akhirnya roboh.

“Robohnya rumpun bambu tersebut mengakibatkan aliran sungai terhambat dan terjadi pendangkalan. Hal ini dikhawatirkan dapat menyebabkan banjir di wilayah sekitar,” kata Arianto.

Menanggapi kejadian tersebut, BPBD Sukoharjo bersama BBWS Bengawan Solo turun tangan untuk melakukan penanganan. Petugas BPBD Sukoharjo dan BBWS Bengawan Solo membersihkan rumpun bambu yang roboh.

“Kami sudah menerima laporan kejadian tersebut dan langsung turun tangan untuk melakukan penanganan,” ungkap beliau. “Kami juga menghimbau kepada warga masyarakat untuk selalu waspada terhadap potensi bencana alam, terutama pada musim hujan seperti saat ini.”

Hingga saat ini, tidak ada laporan korban jiwa atau kerusakan akibat kejadian tersebut. Namun, warga di sekitar lokasi kejadian diimbau untuk tetap waspada dan berhati-hati.