Bupati Sukoharjo Meluncurkan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak di Desa Telukan
SUKOHARJO – Bupati Sukoharjo, Etik Suryani, meluncurkan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) di Desa Telukan, Kecamatan Grogol. Peluncuran yang dilakukan di lantai 10 Gedung Menara Wijaya pada Senin (9/10/2023) ini bertujuan untuk mempercepat terwujudnya pembangunan berkelanjutan yang melibatkan kesetaraan gender.
DRPPA adalah inisiatif yang mengintegrasikan perspektif gender dan hak anak ke dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan desa, pembangunan desa, serta pembinaan dan pemberdayaan masyarakat desa. Desa Telukan dipilih sebagai lokasi pengembangan model desa ini yang diinisiasi oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak.
Dalam peluncuran DRPPA, Bupati Etik Suryani menjelaskan bahwa desa ini diperuntukkan sebagai tempat yang aman dan nyaman bagi perempuan, anak-anak, dan masyarakat pada umumnya. Desa ini bertujuan untuk memenuhi hak-hak masyarakat terhadap perlindungan dari kekerasan dan diskriminasi serta memberikan akses yang ramah perempuan dan anak terhadap sarana dan prasarana publik.
DRPPA dikelola dengan pendekatan terencana, menyeluruh, dan berkelanjutan untuk mencapai lima arahan yang telah ditetapkan Presiden RI. Lima arahan tersebut meliputi peningkatan pemberdayaan perempuan di bidang kewirausahaan berperspektif gender, peningkatan peran ibu/keluarga dalam pengasuhan/pendidikan anak, penurunan kekerasan terhadap perempuan dan anak, penurunan pekerja anak, dan pencegahan perkawinan anak.
Sumini, Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, KB, dan P3A Sukoharjo, menyampaikan bahwa DRPPA diharapkan mampu menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh perempuan dan anak di desa. Sebagai langkah awal, Desa Telukan dipilih karena sebelumnya telah mendapat pendampingan dari Wahid Foundation untuk menjadi desa damai yang fokus pada pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Harapan dari peluncuran DRPPA adalah agar kegiatan ini tidak hanya berhenti pada saat peluncuran dan sosialisasi, tetapi terus berlanjut memberikan dampak positif bagi masyarakat. Hal ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan inklusif untuk semua warga, terutama perempuan dan anak-anak.
Dengan peluncuran DRPPA di Desa Telukan, Kabupaten Sukoharjo menunjukkan komitmennya dalam memajukan kesetaraan gender dan melindungi hak-hak anak. Langkah ini diharapkan dapat menjadi contoh dan mendorong pengembangan desa-desa ramah perempuan dan peduli anak di daerah lain.