PENGUMUMAN

Rayhan-Afifah Terpilih Menjadi Duta GenRe Sukoharjo 2022

SUKOHARJO – Rayhan Fikri Ardiansyah-Afifah Mirna Noviyanti terpilih menjadi Duta GenRe Sukoharjo 2022. Pemilihan Duta Generasi Berencana (GenRe) di Auditorium Gedung Menara Wijaya Lantai 10, Jumat (2/9/2022). Acara tersebut dihadiri langsung Bupati Sukoharjo, Etik Suryani dan Wakil Bupati, Agus Santosa serta pejabat di Lingkungan Pemkab Sukoharjo.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menyampaikan bahwa program GenRe didasarkan pada komposisi jumlah usia remaja yang memiliki berbagai permasalahan dalam kehidupan. Berbagai masalah sekitar remaja di era milinel yang jauh lebih kompleks seperti seks pra nikah, infeksi menular seksual, napza, HIV/AIDS, pernikahan dini, dan berbagai permasalahan remaja lainnya perlu dikelola dengan baik.

“Berbagai masalah remaja itu harus dikelola dengan tepat, salah satunya melalui program Generasi Berencana (GenRe) ini,” ujar Bupati.

Menurutnya, ke depan harus fokus pembentukan karakter generasi muda agar menjadi remaja tangguh yang mampu berkontribusi dalam pengembangan dan pembangunan Kabupaten Sukoharjo.

Bupati juga mengatakan, pembangunan kependudukan keluarga berencana (KB) dan pembangunan keluarga adalah program strategis dalam rangka penyiapan sumber daya manusia berkualitas, berdaya saing, dan berkarakter dimasa yang akan datang.

“Duta GenRe memegang peran penting untuk mensosialisasikan keluarga adalah segala-galanya. Remaja saat ini menjadi bagian dari Generasi Emas Indonesia 1945 yang akan datang,” tambah Bupati.

Sedangkan Kepala Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPKBP3A) Sukoharjo, Proboningsih Dwi Danarti menyampaikan bahwa pemilihan Duta GenRe merupakan ajang pemilihan remaja putra dan putri untuk figur teladan serta motivasi di kalangan remaja.

“Duta GenRe ini nantinya berperan memberikan wawasan kepada generasi muda tentang kesehatan reproduksi, serta menciptakan remaja bebas napza dan HIV/AIDS guna menjadi remaja tanggung dan dapat berkontribusi dalam pembangunan,” ujar Probo.

Probo juga mengatakan, pada awalnya terdapat 52 pendaftar yang kemudian dilakukan seleksi dan terpilih 10 pasang yang berhak masuk grand final. Dalam pemilihan tersebut kemudian diambil juara 1, 2, 3, juara influencer, dan juara minat bakat. (*)